Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) secara resmi akan memperkenalkan aturan
servis baru pada ajang All England 2018. Aturan tersebut diprediksi beberapa
pihak bakal merugikan buat pemain dengan postur tubuh tertentu.
Kampanye penggunaan aturan servis baru sudah digaungkan
BWF sejak awal 2018. Nantinya, terdapat perubahan cara servis dari tinggi
rusuk terbawah tiap pemain menjadi satu standar yakni 115 cm dari permukaan
lapangan.
Tak ada penjelasan resmi yang dibuat BWF terkait perubahan
cara servis tersebut. Hal ini diyakini bakal menimbulkan kerugian buat
pemain-pemain yang memiliki postur tubuh tinggi.
Aturan servis baru yang akan digunakan di All England
2018 merupakan satu dari tiga regulasi baru yang diumumkan BWF untuk Bulutangkis.
BWF juga mengeluarkan aturan soal keharusan pemain elit bertanding minimal 12
turnamen dalam setahun dan aturan soal kemungkinan perubahan sistem skor
pertandingan dari reli poin 21 menjadi skor 11 poin dikali lima game.
Tidak ada komentar